KILAS BALIK PERJALANAN KE NEGERI TIRAI BAMBU CHINA
*China* dengan mengemban misi untuk kepentingan agama dan bangsa inilah sebagian ceritanya. perjalanan dr awal sampai akhirnya kita bertiga yaitu Pak H. Ismakun , mas Fahmi dan saya sampai ke cina Pada tgl.21 – 26 Nopember 2019 dengan kondisi suhu mencapai – 7° Sampai +10°*
Disamping kita mengingat perjalanan alm. Guru kita . Bapak Edy suwono di masa lalu kenegeri China tentu dimasa sekarang kita yg diberi amanah untuk melanjutkan kelilmuan SB ini maka sampailah kembali kita bertiga telah menginjakkan kaki di negeri Tirai Bambu hina dengan tujuan atau misi yg berbeda yaitu untuk bangsa dan agama.
Perlu diketahui perjalanan yg kita jalan ternyata ada banyak tantangan sekaligus anugrah yg tak terhingga dr Allah SWT dlm menghadapi kekuatan yg tidak kasat mata ini dan membuat mata saya hampir 1 minggu tidak dpt melihat dengan jelas alias kabut sebelum berangkat ke hCina dan ketika sampai di China hanya 1 hari tetap diuji begitupun dg mas Fahmi sama berkabut dg penglihatan yg tidk terang dan selanjutnya sampai dengan kita menorehkan catatan .
Perjalanan inmdulillah semua bukan hanya saya pribadi yang merasakan betapa semakin sehat tenang tentram hati dan pikiran ini usai melaksanakan kegiatan yang penuh pengorbanan dan perjuangan ditengah-tengah hawa dingin sampai minus 7 ° sehingga tubuh kita benar-benar harus sehat , kuat tentu semua disertai dg semangat agar kita tetap bisa melaksanakan misi dg sebaik-baiknya.
Kekuatan Ilblis dan tentaranya benar-benar sudah menghadang kita saat kita masuk ke FORBIDEN CITY atau disebut kota larangan bekas peninggalan kekaisaran Dinasti MING dan alhmdulillah persiapan kita bertiga sdh benar-benar secara tidak langsung Allah telah mengatur dg Caranya sehingga nyaris tanpa halangan sedikitpun kita tidak merasakan ketidak seimbangan melainkan sebaliknya dengan rasa tegar penuh rasa percaya diri bisa melihat finomena keganjilan dg rasa tenang tanpa merasa congkak dan sombong dan ketika kita bertiga akan meninggalkan hotel kita mencoba berdialog dg manusia paling bengis dan kejam dimasa silam yaitu Jhengis khan bangsa Mongolia yg ingin mengusai dunia termasuk negara tercinta indonesia dan ketika dia hadir yg disampaikan pertama adalah aku benci dan tidak suka keberadaan kalian diChina.
Itulah salah satu tujuan Satya Buana untuk menguatkan islam kembali dimana islam benar-benar dihancurkan oleh mereka dimasa itu dan sampai sekarang kekuatan itu tetap akan menghacurkannya dan yg lainya yaitu untuk membantu doa bagi negara kita agar tetap kuat kokoh utuh bersatu padu dalam menghadapi intervensi negara lain dlm bentuk apapun.
Tempat-tempat bersejarah yg telah kami kunjungi diantaranya : Forbiden City ( Kota Terlarang zaman dinasti Ming) ;Masjid Fayuan ( usia 500 tahun ) ; masjid Neujie ( usia 1000 tahun); Tembok China ( 7 keajaiban dunia Versi WHO ) dll
*1 bulan ketika kami selesai melaksanakan amanah ke China maka muncul kasusbesar melanda dunia sampai hari masih merajalela yaitu covid-19*
*26-11-2019 jam.08.43 waktu Beijing-China